Protes Anakku
Dalam kategori orang dewasa, apa yang dilakukannya adalah protes. Mengapa perlu kata dalam kategori orang dewasa? Karena yang dilakukannya hanya bercerita. Lebih tepatnya, ia hanya berceloteh. Ngomong ngalor ngidul asal bunyi. Diksi tidak menentu. Lebih tepat (mungkin) disebut meracau.
Namun begitu, di balik ketidakjelasan dan ketidakteraturan, tetap ada hal yang bisa diambil maknanya. Ada sesuatu yang tidak disenanginya. Perlakuan-perlakuan orang dewasa di sekitarnya menjadi catatan. Memorinya mencatat perlakuan yang tidak dapat diterima dan yang memberi kesan.
Protes dengan cara yang berbeda. Namun begitu tetap memberi kesan sekaligus pesan yang tegas.
"Tulisan-tulisan saya mungkin tidak mengubah apapun, tetapi tulisan-tulisan itu telah mengubah pemikiran saya ke hal yang lebih baik" (Kredo menulis Ely Prihmono S.P.)
Minggu, 02 Januari 2011
अवल Tahun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar